Jumat, 31 Mei 2013

We Born To Be Idealism

31 May, 2013 !!!

Adakah keadaan yang lebih membunuh dari rasa sepi?? jawabannya "ada" , apa itu, "Hampa" ,, saya sendiri tidak bisa mendefinisikan sendiri apa itu Hampa, yang jelas ini berada pada level diatas rasa sepi dan hambar !!! tapi kondisi inilah yang membawa saya pada diri saya sendiri, membuat saya jadi diri sendiri,,

Pernahkah kalian mendramatisir suatu kejadian dan bahkan mungkin Menjudge bahwa yang dilakukan "ini wajar" "ini biasa" "ini lumrah" dan ini ini lainnya, kalau pernah saya sarankan untuk hibernasi sekarang dan menginstall ulang attitude anda, karena apa?? kata ataupun tindakan yang kadangkala kita remehkan, seringnya akan berbalik meremehkan kita habis2an dan bahkan membawa kita ke jurang penyesalan,, tentunya ini sejalan dengan apa yang diajarkan agama dan bahkan filosofi nenek moyang kita terdahulu..

"We Born To Be Idealism" , sepenggal kalimat yang benar2 menyita waktu dan pikiranku, kalimat yang mendoktrin otak saya, sehingga terkadang saya melakukan hal2 yang menurut orang "gila" "goblok" atau entahlah, intinya sesuatu yang menyimpang dari dunia rules of trend maupun base ways of life anak2 jaman sekarang, yang jelas segoblok2nya saya, setolol2nya saya (kata orang lain), bagi saya inilah yang terbaik, dan ini sudah sangat sempurna tuhan,  "IM NOT STUPID, I JUST TOO LAZY TO SHOW HOW SMART I AM" Kita semua adalah yang terbaik bagi diri kita sendiri.

Lahir untuk menjadi seorang idealism, jadi diri kita sendiri ataupun bahasa ekstrimnya dibilang "Egois", tapi jangan mentah2 menafsirkan kata egois dengan sesuatu yang Negatif, karena dalam konteks tertentu kata ini memberi keajaiban yang luar biasa buat kehidupan kita.

Pepatah mengatakan, Janganlah bercita2 mengubah sesuatu sebelum kamu merubah diri kamu sendiri,, Inilah yang kadang sebagian dari kita belum bisa mencerna esensi kalimat kehidupan ini,, banyak dari kita mencampuri urusan orang lain, mengklaim hak orang lain, menyuruh orang lain untuk ini dan itu, padahal kita bisa bercermin dan melihat diri kita sendiri seperti apa,, apakah sudah pantas melakukan hal2 yang sifatnya harus bisa dipertanggungjawabkan????

A Man For Him Self, Kita ada dan Untuk Kita,,

Mulailah dari diri sendiri, dari hal-hal kecil, dan lakukan sekarang juga,

Jangan menyerah pada kalimat "ini semua adalah takdir".

Jangan berhenti dengan pembenaran "semua akan indah pada waktunya" ,

Ketika beban dan masalah sudah menghimpit, hancurkan dan ratakan semua, buang yang tidak perlu, kemudian bangunlah kembali pondasi terbaik, dan jangan melakukan kesalahan untuk kesekian kalinya

:)))))






Tidak ada komentar:

Posting Komentar