Senin, 25 Juli 2016

Sky Full Of Stars "NS"



Ketika senja datang tatkala hujan menghujam bumi, sebaris sajak yang ditulis atas nama rindu, aku masih duduk termenung dalam sebuah bukit, kurasakan ada sesuatu yang hilang, ada yang kosong di rongga dada, didalam diantara paru-paru, seperti memberatkan nafas, dan baru kusadari inilah hampa sore ini.  Hujan baru saja berhenti saat aku menulis surat ini, di teras rumah, segelas kopi hitam tak mampu menghangatkanku, hanya ada kantung-kantung kesunyian dalam jantungku, namun kulihat ada secercah harapan disana, disaat sore datang, saat aku terdampar di sebuah ruang tak bernama, embun mulai basah di ujung rumput, dan cericit burung memecah keheningan, engkau hadir dari sisi yang tak kuduga, menemaniku, menikmati sisa-sisa keindahan ini, engkau selalu menguatkanku, kata-katamu selalu menenangkanku. senyum indahmu yang selalu kujadikan petunjuk arah menuju rumah. Kini aku berjalan berdua bersamamu, dan akan selalu bersamamu. Langit semakin gelap, Hanya cahaya-cahaya bintang terang di atas sana, meredakan hati yang pilu, mampu meyakinkanku, meyakinkanku bahwa kamulah separuh hidupku  “novitasari”